Indiekraf.com | Malang memang dikenal dengan kota kreatif, kota digital dan kota kolaborasi. Tidak hanya dikenal dari industri saja, tetapi dari sudut pandang masyarakat dan wilayahnya memang Malang juga dikenal sebagai kota yang kuat akan kolaborasi dan gotong royong. Salah satu implementasi dari kolaborasi ini adalah adanya sebuah kampung yang awalnya tidak terkenal di sebuah daerah di Asrikaton kecamatan Pakis, Kabupaten Malang. Disulap menjadi sebuah kampung yang kuat akan pemberdayaan masyarakat, yakni Kampung Tukang (kampungtukang.com).
Diinisiasi oleh salah satu founder sebuah startup di Malang bernama Kodeku.net yang bekerjasama dengan masyarakat di Jalan Anggrek I RT.02 Asrikaton, Pakis, Malang. Berawal dari keinginan untuk membuat sebuah agenda acara 17 Agustusan, yang kemudian diketahui bahwa mayoritas warga kampung tukang berprofesi sebagai tukang, meliputi tukang bangunan, tukang listrik, tukang ledeng, tukang kayu, tukang cat dan tukang taman.
Dari situ akhirnya mas Yusup, panggilan akrab dari inisiator kampungtukang.com ini mempunyai sebuah gagasan untuk memberdayakan masyarakat di sekitar yang mayoritas berprofesi sebagai tukang. Dengan memaksimalkan potensi asli warga dan disepakati bersama RT, RW serta Kepala Desa Asrikaton dibentuk dan diresmikanlah kampungtukang.com.
“Awalnya diskusi dengan Ketua RT serta warga sekitar banyak dukungan dan persetujuan, namun ada juga penolakan. Akhirnya setelah kita trial 3 bulan dan banyak projek masuk. Nilai ekonomi warga bertambah dengan adanya kampung tukang ini. kabar baiknya warga sekitar secara tidak langsung tertarik bergabung dan bekerja sama di kampung tukang”, Kata Yusup.
Hingga saat ini total kurang lebih 50 orang tukang asli warga kampung tukang asrikaton dengan berbagai keahlian kini siap untuk membantu berbagai kebutuhan pertukangan yang anda butuhkan di wilayah Malang. Percayakan urusan rumah, apartemen, kost dan kantor dengan kampungtukang.com.ย
Urusan Rumah, Tau Beres! #beresdengankampungtukang