Dukung Para Creator, YouTube Kenalkan Fitur Baru, Apa Itu?

Indiekraf.com – Sebagai salah satu perusahaan terbesar di dunia, YouTube terus mendukung para penggunanya untuk terus berkembang. Hal ini dibuktikan dengan dibuatnya fitur baru untuk para kreator agar bisa memahami tren penonton video mereka. Fitur ini akan mempermudah para kreator untuk membuat strategi atau konten yang bisa mendatangkan penonton lebih banyak dan efektif.

Sebagai seorang kreator, memiliki kemampuan untuk memahami tren penonton sangat dibutuhkan. Informasi tersebut dapat membantu kita untuk menentukan strategi konten yang efektif. Untuk mempermudah memahami tren penonton, YouTube resmi memperkenalkan dua metrik baru di tab Penonton pada YouTube Analytics di desktop.

Baca juga Dapat Teguran Dari YouTube Karena Melanggar Hak Cipta, Apa yang Harus Dilakukan?

Dikutip langsung dari support.google.com, dua metrik tersebut dapat memperlihatkan tentang jumlah penonton baru dan jumlah penonton yang kembali. Berikut adalah penjelasanya:

Sumber via YouTube https://support.google.com/youtube/thread/101236503?hl=id

Baca juga 3 Hal Penting Untuk Memaksimalkan Youtube Marketing Usaha Kamu

Kedua metrik tersebut sangat penting untuk dipahami oleh para kreator. Fitur ini nantinya akan membantu para kreator untuk memahami penonton mereka dengan mudah. Mereka bisa melihat berapa banyak penonton baru di channel mereka, dan berapa banyak penonton yang kembali ke channel mereka untuk menonton video lainya.

Fitur ini dapat membantu untuk menambah informasi dalam menentukan strategi konten yang efektif. Para kreator bisa menentukan akan membuat video untuk menarik penonton baru atau membuat konten yang lebih konsisten sebagai upaya untuk membangun loyalitas penonton lama.

Jika kamu adalah seorang kreator, jangan lupa untuk memanfaatkan fitur baru ini ya. Kalian bisa menemukan fitur ‘Metrik Penonton Baru dan yang Kembali’ ini pada tab ‘Penonton’ di YouTube Analytics.

Penulis: Achmad Faridul Himam

Referensi

[1] Memperkenalkan Metrik Penonton Baru & yang Kembali di YouTube Analytics

Exit mobile version