Indiekraf.com – Radar Malang menggelar acara talkshow yang bertemakan “Quo Vadis Industri Digital” di DILo Malang. Acara ini menghadirkan Atmaji Sapto Anggoro, CEO Tirto.id.
Tirto.id adalah sebuah situs berita, artikel, opini, dan infografik yang sukses di Indonesia. Perusahaan ini terkenal dengan gaya beritanya yang disukai oleh generasi milenial karena menyuguhkan berita yang singkat, padat dan dikemas dengan cara yang menarik.
Talkshow yang dilakukan secara internal dan dihadiri oleh semua redaksi, redaktur hingga manager ini fokus untuk membahas mengenai bagaimana pengembagan media di Era 4.0.
Fakta yang tidak bisa dipungkiri sekarang adalah media sosial telah mengubah banyak perubahan dalam dunia jurnalistik. Saat ini, faktor “Trust” sangat dibutuhkan agar media mainstream bisa terus bertahan.
Menurut Sapto, pendekatan media maintream harus berbeda dan harus mengikuti zaman. Oleh karena itu, Tirto.id saat ini juga fokus untuk mengembangkan beritanya melalui Instagram. Hal ini dikarenakan saat ini, sebagian besar anak muda Indonesia berkumpul di Instagram.
Hal ini menurut Sapto adalah salah satu cara yang tepat untuk mengembangkan Tirto.id. Perusahaan yang dulunya hanya memiliki 3-5 karyawan, saat ini Tirto.id telah memiliki kurang lebih 200 karyawan dan memiliki 2 kantor yang berada di Jakarta dan Jogja.
“Salah satu cara agar media bisa sukses adalah harus bisa memanfaatkan momentum.” tutup Sapto setelah menyampaikan materinya.
Penulis: Achmad Faridul Himam
