Indiekraf.com – Nama ‘TikTok Cash’ tampaknya sempat meresahkan masyarakat. Kementerian Komunikasi dan Informatika bahkan sampai memblokir platform ini. Sebenarnya apa sih yang ada di dalam platform ini sampai bisa diblokir? Simak 3 fakta tentang TikTok Cash berikut ini yuk.
TikTok Cash Diduga Menawarkan Uang Secara Ilegal
Aplikasi TikTok Cash tengah ramai diperbincangkan lantaran bisa memberikan sejumlah uang kepada penggunanya. Dilansir dari Antara, aplikasi ini bisa menawarkan uang untuk para penggunanya setelah menonton sejumlah video di aplikasi TikTok. Caranya yang terbilang mudah membuat banyak pengguna TikTok merasa penasaran dan berakhir mencobanya.
TikTok Cash juga sempat mengklaim bahwa mereka merupakan platform yang bisa menghubungkan pengguna TikTok dengan selebriti di internet. Tata cara yang perlu diikuti penggunanya adalah mendaftarkan diri dengan menyertakan nomor ponsel aktif dan alamat email. Selain itu, pendaftar juga akan diberikan pilihan paket keanggotaan dengan tarif berbeda sesuai dengan masa berlakunya.
Mirip dengan Program TikTok Bonus
Namanya yang mirip dengan aplikasi video TikTok membuat situs TikTok Cash sering dikaitkan dengan aplikasi tersebut. Hal ini membuat media sosial TikTok yang tengah tren merasa dirugikan. Hal itu ditambah lagi dengan program yang sedang dijalankan TikTok, TikTok Bonus, memiliki sistem yang cukup mirip dengan TikTok Cash.
Dalam program yang baru dirilis ini, pengguna TikTok bisa menerima voucher apabila mengikuti kegiatan yang ada di aplikasi tersebut. Kegiatan yang bisa menghasilkan uang untuk penggunanya antara lain dengan mengajak teman mendaftar, menonton video dan lainnya. Akan tetapi program ini sudah ditutup pada Februari 2021.
Tidak Berhubungan Sama Sekali dengan TikTok
Sehubungan dengan kekacauan ini, TikTok akhirnya memberikan pengumuman secara resmi. Aplikasi tersebut juga menegaskan bahwa program mereka yaitu TikTok Bonus kini sudah berakhir dan akan melanjutkannya di bulan Maret 2021 mendatang. “Kami akan memulai TikTok Bonus kedua pada Maret 2021,” jelas manajemen TikTok dalam aplikasi.
Menurut OJK, pemblokiran TikTok Cash karena tidak adanya izin resmi dan diduga melakukan skema money game. Catherine Siswoyo selaku perwakilan dari pihak TikTok pun memberikan keterangan. “Baru-baru ini, kami mengetahui bahwa ada situs web yang menggunakan nama TikTok dan meminta uang dari pengguna. Situs web ini sama sekali tidak terafiliasi dengan TikTok. Kami tidak akan dan tidak pernah meminta uang dari Anda,” jelasnya, dikutip dari CNN Indonesia.
