Indiekraf.com – Kalian tim mana, menikmati susu panas atau susu dingin? Nah, kalau kalian tim susu dingin, sekarang di Kota Malang sudah hadir salah satu kuliner kreatif berbahan dasar susu dan es, yaitu EsSUSU.
Hadir di Kota Malang sejak 23 Agustus 2020, EsSUSU akan menjadi pilihan bagi kalian yang doyan ngemil dan menikmati minuman dingin, selain es kopi dan teh yang juga sempat naik daun.
Diolah dari racikan rahasia susu, EsSUSU Malang yang hadir di Jalan Panderman no.6 (depan SDK Santa Maria 2) ini memang menghadirkan sensasi yang berbeda dari kebanyakan minuman dingin berbahan dasar susu lainnya. Rasanya terbilang ringan untuk minuman susu. Sehingga buat kalian yang tidak terlalu doyan rasa susu karena takut eneg, dijamin gak lagi merasa eneg kalau minum EsSUSU.
Apalagi, EsSUSU Malang yang merupakan cabang ke-6 di seluruh Indonesia dari EsSUSU Indonesia sendiri, langsung hadir dengan 12 rasa dan berbagai toping menarik. Mulai dari bubble gum, greentea, leci, taro, dan banyak lagi. Salah satu yang menjadi favorit adalah red velvet dengan toping cream cheese atau bobba, juga manggo yakult yang punya sensasi lebih segar.
Menurut CEO EsSUSU Indonesia Syaiful Ramadhani Saputra, minuman ini memang dia hadirkan setelah diriset lama terkait dengan selera rasa susu yang disukai masyarakat Indonesia bersama sang istri, Shensa Pralawrensa Gharinda. Sehingga ditemukanlah formula rasa yang tidak eneg, segar, namun masih memiliki manfaat susu sebagai minuman menyehatkan.
“EsSUSU merupakan minuman ready to drink yang memang secara cita rasa sudah kami riset dan sesuikan dengan lidah orang Indonesia. Sehingga bisa dinikmati oleh siapapun. Apalagi kami juga meyuguhkan harga yang sangat terjangkau, yaitu antara Rp 8 ribu sampai Rp 10 ribu saja per gelasnya ini,” beber pria yang akrab di sapa Dani tersebut dalam grand launching EsSUSU Malang, Minggu (23/08).
Sementara alasan Dani membuka gerai ke-6 nya di Kota Malang, pria asli Malang yang kini bermukim di Kediri tersebut menjelaskan, bahwa Malang merupakan pasar yang selalu terbuka dan menjanjikan untuk produk kuliner. Hal tersebut, karena saat ini Malang memang mulai berkembang sebagai kota kuliner kreatif. Selain adanya begitu banyak lembaga pendidikan di Bhumi Arema ini.
“Pasar di Malang ini sangat terbuka lebar, selain karena merupakan kota terbesar kedua di Jatim, kami juga melihat bahwa Malang terus berkembang sebagai kota wisata, khususnya di sektor industri dan kuliner kreatif. Insha Allah nanti setelah pandemi Covid-19 berakhir, Kota Malang akan kembali bahkan lebih ramai lagi dikunjungi wisatawan,” ucap pria yang juga memiliki usaha barber shop tersebut.
Ke depan Dani berharap bahwa EsSUSU bisa benar – benar diterima oleh warga Malang dan bisa menjadi salah satu pilihan minuman segar siap minum yang menyehatkan. Disamping itu, dia juga membuka lebar pintu kemitraan kepada siapapun masyarakat yang juga ingin membuka gerai EsSUSU di seluruh Indonesia.
“Kami membuka sistem kemitraan kepada masyarakat yang juga ingin memiliki usaha EsSUSU ini. Kami punya sistem yang mudah murah dan Insha Allah amanah. Dengan harapan bersama -sama kita bisa membangun ekonomi bangsa kembali, khususnya karena dampak pandemi yang dirasakan seluruh elemen masyarakat,” pungkas Dani, (ADV).
klik EsSUSU Indonesia, untuk informasi lebih lanjut
