Indiekraf.com – Di zaman yang seperti sekarang, bermain gim ternyata tak selalu buruk lho. Hal ini dibuktikan dengan kesuksesan eSport sebagai salah satu cabang olahraga yang akan dipertandingkan di SEA Games 2021. Pada perhelatan sebelumnya di Filipina, eSport memang sudah diikutsertakan pada kategori cabang olahraga dan bahkan menuai kesuksesan.
Dikutip dari The Southeast Asian Games Federation serta Kementerian Kebudayaan, Olahraga dan Pariwisata Vietnam hal ini dibenarkan bahwa eSport akan kembali menjadi cabang olahraga pada perhelatan tersebut. Akan tetapi, kedua belah pihak masih belum menentukan enam gim apa saja kah yang akan dipertandingkan di pesta olahraga Asia Tenggara itu. Sampai saat ini pihak penyelenggara menetapkan tiga judul dari enam judul gim yang akan dipertandingkan.
Baca Jugaย Game Cyberpunk 2077 Pecahkan Rekor Baru Sejak Resmi Dirilis
Game Among Us Akan Punya Sekuel? Ah Yang Bener
Tiga gim yang resmi akan dipertandingkan di SEA Games 2021 antara lain Arena of Valor, Pro Evolution Soccer dan Dota 2. Ketiga permainan lainnya sampai saat ini masih dalam tahap perundingan. Ada juga kemungkinan bahwa beberapa gim yang sudah dipertandingkan di SEA Games 2019 akan diikutkan kembali. Beberapa gim yang sudah diikutkan pada pertandingan SEA Games 2019 adalah Mobile Legends: Bang Bang, Hearthstone, Tekken 7, Arena of Valor, Dota 2 dan Starcraft.ย
Di Tanah Air, eSport sendiri sudah resmi dijadikan sebagai cabang olahraga berprestasi di Indonesia. Adanya perkembangan dari industri video game sendiri menjadikan eSport sebagai salah satu cabang olahraga yang sangat potensial untuk diperlombakan. Meskipun sering dianggap remeh oleh sebagian orang, eSports tak hanya bisa dijadikan hiburan namun juga menjadi ajang untuk melatih dan mengasah kemampuan seseorang hingga bisa menjadi sumber rezeki. Terutama jika seseorang tersebut menekuni profesi sebagai seorang atlet eSports.
Menurut Riset Pokkt Decision Lab dan Media Marketing Association menilai bahwa terdapat sekitar 60 juta pemain mobile game di Indonesia. Tak hanya itu, di tahun 2020 bahkan diperkirakan jumlah pemain mobile game akan mencapai 100 juta orang.
