Indiekraf.com-Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno akan selalu memberikan dukungan penuh guna pengembangan desa wisata karena mampu menjadi penggerak ekonomi masyarakat.
Saat dirinya datanglangsung di Pujon Kidul, Kabupaten Malang, Sabtu (22/05) kemarin,ia bercerita bahwasanya desa Pujon Kidul mampu meningkatkan penghasilan tahunan desa hingga 100 kali lipat.
“Sesuai dengan semangat kita untuk membangkitkan desa-desa ini pertama agar ekonomi kita bisa pulih,”ungkap Sandiaga Uno.
Baca juga :
Sandiaga melihat secara langsung bagaimana ekonomi bisa bangkit, wilayah persawahan seluas 1 hektare di Desa Pujon Kidul disulap dan mampu menghasilkan keuntungan hingga Rp 1,2 Milyar per tahun. Padahal sebelumnya sawah di desa ini hanya mampu menghasilkan keuntungan bagi warga sebesar Rp 10 juta per tahun.
Lebih lanjut Sandi menekankan jika banyak kegiatan didesa wisata yang dapat dikembangkan dan memberi keuntungan bagi warga. Seperti beberapa jenis tanaman yang bisa menembus pasar ekspor hingga kenegeri matahari Terbit,Jepang.
“Harapan kita,pariwisata bisa menggerakkan ekonomi kita, membangkitkan semangat dan membuka lapangan pekerjaan seluas-luasnya,”ungkap Sandi.
Ia juga menerangkan bahwa kegiatan ekonomi kreatif itumampu membuka kesempatan kerja yang lebih luas bagi masyarakat di tengah pandemi Covid-19 saat ini.
Sementara itu, Bupati Malang,Sanusi juga memberikan apresiasi langkah kementrian yang dipimpin Sandiaga dalam menggerakkan ekonomi kreatif masyarakat pedesaaan. Sanusi mengakui manfaat itu dapat dirasakan secara langsung dengan meningkatnya pendapatan masyarakat di tengah pandemi.
Baca juga :
“Kita gerakkan ekonomi kreatif dengan meningkatkan potensi yang ada seperti padi di wilayah kabupaten Malang tadinya hanya 8 ton sekarang sudah bisa 15 ton,”ungkap Sanusi.
Saat ini Kemenparekraf tengah menginisiasi program Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021. Program ini bertujuan agar dari 57 ribu desadiseluruh Indonesia yang memiliki daya tarik wisata tergerak untuk mendaftarkan desanya ke dalam program itu.
Sehingga nantinya promosi terkait perekonomian kreatif bsia semakin meotivasi desa-desa dalam mengembangkan inovasi.
