Dalam rangka memperingati HUT ke 105 Kota Malang, Dewan Kerajinan Nasional Daerah Kota Malang menggelar Dekranasda Fair 2019 di Gedung Graha Cakrawala, Universitas Negeri Malang. Acara ini akan digelar selama 5 hari yakni dari tanggal 1 sampai 5 April mendatang. Acara ini digelar agar para pelaku usaha IKM dan UMKM di Kota Malang dapat mempromosikan produknya dan meningkatkan kreativitas desain produk.
Pembukaan acara Dekrasnasda Fair 2019 dihadiri oleh sejumlah jajaran pemerintah seperti Ketua Umum Dekranasda Provinsi Jawa Timur, Arumi Emil Dardak, Walikota Malang, H. Sutiaji, Ketua Dekranasda Kota Malang, Hj. Widayati Sutiaji serta Kepala OPD di Lingkungan Pemkot Malang. Dalam kesempatan tersebut Sutiaji selaku Ketua Dekranasda Kota Malang menyatakan bahwa kehadiran UMKM tidak dapat diragukan lagi. UMKM menjadi sektor penggerak roda ekonomi pasca krisis.
“Eksistensi UMKM memang tidak dapat diragukan lagi; karena terbukti mampu bertahan dan menjadi roda penggerak ekonomi, terutama pasca krisis ekonomi; namun pada kenyataannya masih banyak permasalahan yang dihadapi dan membutuhkan solusi seperti; terbatasnya modal kerja, sumber daya manusia yang terbatas, dan minimnya penguasaan teknologi” Ungkap Sutiaji seperti yang dilansir dari humas.malangkota.go.id
“Oleh karena itu, pemberdayaan UMKM di tengah arus globalisasi dan tingginya persaingan, harus senantiasa dilakukan. Melalui peningkatan inovasi produk dan jasa, pengembangan SDM dan teknologi, serta perluasan area pemasaran” imbuhnya.
Acara ini juga diisi oleh sambutan dari Arumi Emil Dardak selaku istri wakil gubernur Jawa Timur. Dalam sambutannya, ia meminta kepada para pelaku usaha untuk menguasai perdagangan digital. Menurutnya,para pelaku UMKM hendaknya dapat terus memasarkan produknya melalui media-media online agar produk mereka dapat dikenal tidak hanya di pasar lokal namun juga di pasar internasional.
Dikutip dari radarmalang.id, ”Saya yakin, semua perajin sudah memiliki platform di beberapa unicorn. Mudah-mudahan bisa berkembang ke unicorn lain. Sehingga, pasarnya tidak hanya di sekitar wilayah Jawa Timur saja, namun juga lebih luas, kita harus punya cita-cita tinggi,” tutur Arumi.
Tidak hanya pameran produk UMKM, berbagai rangkaian acara juga digelar untuk ikut menyemarakkan acara Dekrasnasda Fair 2019. Mulai dari fashion show, lomba desain motif batik Malangan, lomba Wanita Muslimah 2019 hingga workshop aksesoris dan Seminar Trend Fashion 2019.