Indiekraf.com – Dewasa ini, persaingan antar media sosial semakin gencar. Tak hanya mengikuti perkembangan teknologi, ternyata media sosial juga berkembang mengikuti audiens masing-masing. Salah satu yang juga menjadi ‘legenda’ di dunia med-sos adalah Facebook. Apakah masih banyak yang menggunakan Facebook? Ataukah keberadaannya sudah dianggap ‘jadul’ oleh masyarakat?
Persaingan Media Sosial di Era Sekarang
Dari tahun ke tahun, media sosial semakin banyak mengalami perkembangan. Tak hanya itu, banyak pula masyarakat yang akhirnya condong hanya ke beberapa media sosial milik mereka. Selain karena tak banyak waktu untuk mengelola semua akun media sosial, bisa jadi hal ini karena adanya masalah preferensi.
Facebook menjadi salah satu media sosial yang masih eksis hingga saat ini. Tetapi, apakah masih banyak yang menggunakan Facebook? Ataukah kini peminatnya mulai berkurang karena beralih ke platform lain? Ternyata ada riset yang menganalisa hal ini, lho. Hasilnya pun menjawab pertanyaan tersebut dengan data usia dan presentase pengguna Facebook saat ini.
Apakah Masih Banyak yang Menggunakan Facebook?
Sebuah riset dijalankan oleh Pew Research Center mengenai topik apakah masih banyak yang menggunakan Faceboook di rentan usia tertentu. Melalui riset ini, didapatkan data di mana hasilnya cukup mencengangkan. Terdapat 32 persen remaja di rentan usia 13-17 tahun yang masih menggunakan platform Facebook. Hasil tersebut disebutkan turun drastis jika dibandingkan dengan data di tahun 204-2015 yang sebelumnya mendapatkan angka 71 persen. Dikutip dari The Verge, terdapat dokumen interrnal media sosial yang ada di tahun 2021.
“Sebagian besar anak muda menganggap Facebook sebagai tempat orang berusia 40-an dan 50an,” jelas dokumen tersebut. Sedangkan menurut data dari GlobalWebIndex, terdapat 56 persen generasi baby boomer yang mengakses platfrom Facebook. Baby boomer sendiri digolongkan di usia kelahiran tahun 1955-163. Hal ini ternyata yang menguatkan bahwa Facebook memiliki citra yang erat dengan media sosial ‘jadul’.
