Indiekraf.com – Ramah Tamah dari komunitas Startup Kota Malang Startup Singo Edan (STASION) 2023 berlangsung dengan heboh, dengan diikuti tidak kurang dari 150an peserta yang berasal dari para pegiat usaha rintisan dari Kota Malang dan sekitarnya.
Ramah Tamah STASION 2023 dilaksanakan di Gedung Bioskop MCC pada Jumat (05/05), dengan dihadiri langsung Walikota Malang Sutiaji. Sejatinya Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak juga akan hadir, namun masih berhalangan. Sehingga Emil hanya memberikan pesan melalui video yang diputar di awal acara.
Dalam pesannya, Emil berharap agar STASION yang sudah berusia 12 tahun ini bisa terus memberikan manfaat nyata kepada masyarakat, khususnya di tengah isu badai startup yang terus menggema akhir – akhir ini.
“Saya sudah lama mengikuti kiprah STASION, yang meskipun bukan berasal dari Ibukota Propinsi, namun bisa terus memberikan warna di Jawa Timur, bahkan Indonesia untuk bisnis rintisan dan digital kreatif. Harapan saya, STASION bisa terus melakukan pembinaan, juga terus terjun di tengah masyarakat, untuk bisa membantu memberikan solusi melalui usaha digital,” papar Emil.
YUK BACA JUGA YANG INI
Melalui KaTa Kreatif 2023, Kemenparekraf Akselerasi Para Pelaku Ekonomi Kreatif
Begini Cara Midtrans Bentuk Ekosistem Startup yang Sehat di Indonesia
Hadiri Event Ramah Tamah STASION 2021, Walikota Sutiaji Berharap Kota Malang Jadi Silicon Valley-nya Indonesia
Sementara Sutiaji dalam paparannya, menyampaikan bahwa Pemerintah Kota akan terus memberikan dukungan kepada sub sektor industri kreatif, seperti juga aplikasi dan gim. Hal tersebut salah satunya diwujudkan dengan berdirinya MCC yang kini sudah bisa dimanfaatkan pelaku industri kreatif.
“Banyak yang kontra dengan gedung ini (MCC) termasuk bertanya kepada saya soal BEP (Break Event Poin) nya. Namun buat saya ini bukan sekedar hitungan di atas kertas, karena bagi saya MCC ini harus bisa jadi pusat industri kreatif sebagai lokomotif ekonomi makro di Malang Raya bahkan Indonesia secara luas,” ucap Sutiaji.
Lebih lanjut Sutiaji juga berpesan agar STASION sebagai salah satu komunitas startup besar di Indonesia, bisa terus melakukan kinerja di tengah masyarakat, sehingga akan memunculkan kolaborasi dan sinergi dengan berbagai stake holder, dengan basis digital.
“Saya punya keyakinan, bahwa digital bisa menjadi terobosan dan solusi bagi beragam masalah perekonomian masyarakat. Dan saya menaruh harapan agar berbagai kiprah STASION di tengah masyarakat akan bisa memberikan dampak positif,” imbuhnya.
Sedangkan Ketua Divisi Riset dan Pengembangan STASION Malang Fariz Wijaya menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh undangan dan peserta yang sudah hadir. Banyaknya pelaku industri startup yang hadir, menurut Fariz menunjukkan bahwa ekosistem industri digital kreatif dan startup di Malang terus hidup dan berkembang.
“Jumlah peserta terus bertambah dari tahun ke tahun. Selalu ada peserta baru yang hadir, ini menunjukkan ekosistem startup di Malang terus bertumbuh dan berkembang. Keberadaan MCC juga kami harapkan bisa jadi lokomotif, agar ekosistem usaha rintisan terus maju dan bisa mengajak usaha – usaha lain agar bisa juga maju dan berkembang,” ucapnya.
Selain diskusi bersama Walikota Malang Sutiaji dan ramah tamah. Event STASION kali ini, juga menghadirkan diskusi berkaitan dengan ekosistem dan update terbaru dari dunia startup, dengan menghadirkan tiga narasumber, yaitu Afrizal dari Jagoan Hosting, Adib Toriq dari Algorocks, serta Dias Satria dari Jagoan Indonesia.