Indiekraf.com – Siapa yang sampai sekarang belum berkunjung ke Taman Nasional Komodo? Buat kamu yang punya rencana main atau berlibur ke kawasan wisata tersebut, ada informasi penting yang kamu harus tahu nih. Kabarnya, tiket Taman Nasional Komodo kini ada di angka Rp3 Jutaan. Kalau benar, kira-kira kenapa ya harga tersebut ditetapkan jadi tiket masuk mereka?
Tiket Taman Nasional Komodo Jadi 3 Jutaan, Gimana Ceritanya?
Bagi kamu yang punya rencana untuk berkunjung ke lokasi wisata Taman Nasional Komodo, ada beberapa hal yang harus kamu tahu guys! Mulai tanggal 1 Agustus 2022 mendatang, tiket Taman Nasional Komodo akan diberlakukan dengan harga baru yaitu Rp3,75 juta. Angka tersebut diberlakukan sebagai harga tiket masuk per orang. Hal itu diungkapkan oleh Pemerintah Daerah Nusa Tenggara Timur (NTT). Pihaknya memberlakukan tarif masuk baru ini untuk periode satu tahun kedepan.
Dikutip dari Kompas.com, Carolina Noge sebagai Koordinator Pelaksana Program Penguatan Fungsi TN Komodo menjelaskan hal ini. βDengan mempertimbangkan biaya konservasi, (biaya) Rp3,75 juta per orang untuk periode satu tahun, dan untuk kuota kunjungan ke TNK akan dibatasi 200.000 orang per tahun,β jelas Carolina.Β
Adanya Pertimbangan Biaya Konservasi hingga Jumlah Maksimal Pengunjung
Adanya penerapan tarif tiket masuk yang baru ini ternyata akan diterapkan secara kolektif tersistem. Lewat hitungan Rp15 juta per empat orang per tahun, hitungan ini sudah dipertimbangkan dari adanya biaya konservasi. Dirinya menyebutkan bahwa hal ini juga dipengaruhi oleh hilangnya nilai jasa ekosistem lantaran tingginya angka kunjungan wisata ke taman nasional tersebut. Terlebih lagi, wisatawan yang akan datang bisa membawa pengaruh besar kepada satwa sampai dengan seluruh ekosistem di kawasan tersebut.
Selain itu, kuota kunjungan ke lokasi wisata tersebut juga akan dibatasi menjadi 200.000 orang per tahunnya. Penerapannya juga akan dibarengi dengan kewajiban untuk registrasi online untuk berkunjung ke Taman Nasional Komodo. Semoga penerapan tiket Taman Nasional Komodo dan aturan lainnya bisa melestarikan ekosistem hingga kehidupan satwa di sana, ya!
