Selamat Datang di Indiekraf Media - Kunjungi Juga Studio Kami untuk Berkolaborasi lebih Keren :)

Menuju Indiekraf Studio
Aplikasi Digital dan GameDigital KreatifIndustri KreatifKabar Kreatif

Wih, GoPay Kini Resmi Jadi Mitra Pembayaran Prakerja

Indiekraf.com – Masyarakat Indonesia kini sudah banyak menggunakan dompet digital. Selain karena kepraktisannya, dompet digital rasanya seperti menjadi penyelamat di era pandemi seperti sekarang. Karena dengan adanya dompet digital, segala transaksi menjadi lebih mudah dan meminimalisir kontak antar masyarakat. Hal itu juga yang kini membuat GoPay ikut menjadi mitra dari pembayaran Prakerja.

Dompet digital GoPay saat ini menjadi mitra dari pemerintah untuk keperluan penyaluran bantuan peserta Kartu Prakerja. Penyaluran atau pembayaran insentif untuk peserta dilakukan dengan cara non-tunai via dompet digital. Tak hanya GoPay, beberapa dompet digital lainnya yang telah menjadi mitra Pemerintah adalah OVO dan LinkAja. 

Kerjasama kemitraaan ini disahkan melalui proses penandatanganan nota kesepahaman antara PT Dompet Anak Bangsa dengan Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja. Denni Puspa Purbasari selaku Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja memberikan keterangan. Ia mengatakan bahwa GoPay kini telah bergabung menjadi mitra mereka setelah BNI, LinkAja dan OVO.

Baca Juga Jadi Decacorn Pertama Dari Indonesia, Begini Jalan Panjang yang Dilalui Gojek

Kolaborasi ini mempermudah peserta dari program Kartu Prakerja untuk menerima bantuan insentif non-tunai yang diberikan Pemerintah melalui akun GoPay yang ia miliki. Kartu Prakerja sendiri merupakan program peningkatan produktivitas dan pengembangan kompetensi bagi masyarakat berusia 18 tahun keatas dengan bantuan biaya pelatihan. Syarat lainnya adalah peserta tak boleh terikat sekolah maupun kuliah. 

“Kemitraan dengan GoPay adalah bagian dari upaya Manajemen Pelaksana untuk memberikan lebih banyak pilihan bagi peserta Kartu Prakerja selain meningkatkan inklusi keuangan,” terang Puspa. Puspa mengatakan bahwa program ini akan menyalurkan bantuan insentif pada peserta pasca pelatihan. Jumlah bantuan mencapai Rp 600 ribu per bulannya selama empat bulan. Selain itu, insentif survei evaluasi kerja juga diberikan sebesar Rp 50 ribu per survei, dan berlaku maksimal tiga kali survei untuk para peserta program tersebut.

Beberapa jenis pelatihan yang bisa diambil oleh para generasi milenial dalam program ini berbasis daring. Tak hanya itu, program ini juga turut menggandeng beberapa platform digital seperti Bukalapak, Skill Academy by Ruanngguru, Sekolah.mu, Tokopedia dan masih banyak lagi.

Show More

Related Articles

Back to top button