Indiekraf.com – Peretasan terhadap produk digital di Indonesia masih kerap terjadi. Beberapa kasus peretasan bahkan sempat menimpa salah satu e-commerce terbesar yaitu Tokopedia. Namun, Indonesia patut berbangga karena terdapat siswa SMK dari Bandung yang baru – baru ini berhasil mendapatkan sertifikasi Cyber Security tingkat internasional. Hal ini tentu saja mampu memberikan harapan jika negara ini memiliki seorang talenta yang akan mampu melindungi produk digital dari serangan hacker.
Talenta muda tersebut bernama Muhammad Robbi Sukarno. Pelajar kelas 12 SMKN 11 Bandung ini berhasil lulus ujian sertifikasi Cyber Security yang diadakan lembaga teknologi asal asal Amerika yaitu CompTIA CySA+. Hal ini menjadikan Robbi sebagai siswa dari Asia Tenggara yang berhasil lulus dari sertifikasi tersebut.
Baca juga Ini Cara Menjadi Hacker Legal Dengan Bayaran Miliaran Rupiah
Dikutip dari www.goodnewsfromindonesia.id, CompTIA CySA+ merupa satu-satunya sertifikasi analis cyber security tingkat tinggi menengah, dengan pertanyaan langsung berbasis kinerja dan pertanyaan pilihan ganda. Agar bisa lulus dalam sertifikasi ini, setiap orang akan dinilai berdasarkan keterampilan analisis keamanan inti terbaru, dan keterampilan dalam berbagai pekerjaan seperti analis intelijen ancaman, analis keamanan aplikasi, analis kepatuhan, dan penanganan insiden.
Robbi mengikuti ujian CompTIA CySA+ pada tanggal 29 Oktober 2020 lalu. Ujian tersebut dilakukan secara daring dan diawasi secara ketat oleh pihak penyelenggara. Untuk bisa lulus, dibutuhkan passing grade minimal 750 dan Robbi berhasil lulus dengan nilai passing grade 759. Sanggat membanggakan karena biasanya hanya orang yang bekerja di bidang IT atau Mahasiswa IT yang mampu lulus dari tes tersebut.
Baca juga 3 Jurus Agar Akun YouTube Kamu Tidak Mudah Di Hack
Hasil kelulusan tersebut tentunya didapatkan dari hasil kerja keras. Robbi harus mengikuti 10 minggu pelatihan cyber security dari InfraDigital Foundation yang bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, dan Mastercard Center for Inclusive Growth melalui Mastercard Academy 2.0.
Sertifikasi tersebut tentunya membuat Ia sangat bahagia. Siswa berusia 18 tahun ini ternyata sudah memiliki ketertarikan tinggi di bidang IT. Robbi juga aktif dalam berbagai forum terkait cyber security untuk membantu mengasah kemampuannya. Robbi berharap ketika lulus dari SMK nanti, Ia dapat diterima kerja sebagai ahli IT di bidang cyber security.
Referensi
[1] Pertama di Asia Tenggara, Siswa SMK Bandung Lulus Sertifikasi Cyber Security
