Selamat Datang di Indiekraf Media - Kunjungi Juga Studio Kami untuk Berkolaborasi lebih Keren :)

Menuju Indiekraf Studio
Digital KreatifIndustri KreatifInsight

Calon Maba Merapat! Ini Dia Kampus-kampus Buat Belajar Ekraf di Malang

Artikel ditulis oleh: Izra Putri Wayusra

Indiekraf.com – Ekonomi kreatif (ekraf) semakin berkembang pesat! Bukan cuma soal seni dan desain, ekraf mencakup banyak sektor potensial yang bisa membuka jalan menuju sukses. Biar makin siap menghadapi tantangan industri masa kini, buat kamu calon-calon mahasiswa baru (maba), nggak perlu khawatir karena kamu bisa banget belajar ekraf di kampus-kampus Malang ini. Sebelum bahas kampus, yuk simak dulu artikel ini sampai habis!

Ekraf itu Apa?

Ekraf atau yang sebenarnya adalah ekonomi kreatif, merupakan sektor yang mengandalkan kreativitas, keterampilan, dan bakat individu untuk menciptakan nilai tambah ekonomi. Di sektor ini, kamu bisa menemukan berbagai industri keren seperti seni, desain, media, musik, fashion, game, dan bahkan teknologi.

Sektor ini sudah jadi fokus utama sejak 2006 di Indonesia dan sampai kini terus berkembang pesat. Terlebih lagi, pada 17 Desember 2024 lalu, Kementerian Ekonomi Kreatif (Kemenekraf) bekerjasama dengan Garuda Indonesia untuk mengembangkan industri kreatif agar produk lokal dapat menjangkau pasar internasional. 

Menariknya, sektor ini kini menjadi salah satu pilar utama pertumbuhan ekonomi Indonesia. Laporan Okezone mengungkapkan tiga tren besar yang mendominasi pada 31 Januari 2024, yaitu “Local is the New Luxury” yang menekankan pentingnya produk lokal berkualitas tinggi, Integrasi Budaya Lokal Dengan Teknologi Modern yang menciptakan produk inovatif, dan Revolusi Mode Berkelanjutan yang fokus pada keberlanjutan dengan bahan alami dan ramah lingkungan. Dengan pertumbuhannya yang pesat tersebut, ekraf digadang-gadang membuka peluang besar bagi siapa saja yang ingin berkontribusi dalam industri masa depan.

Perkembangan Ekraf di Malang

Kota Malang makin menunjukkan potensinya sebagai salah satu kota kreatif di Indonesia. Hingga November 2022, pemerintah kota (pemkot) telah mengembangkan 17 subsektor ekraf di Indonesia. Beberapa subsektor dari seluruh subsektor yang ada antara lain, aplikasi, game, dan fesyen. Malang sendiri memiliki potensi yang besar dalam ketiga subsektor ini. 

Pemkot Malang menyediakan inisiatif-inisiatif baru yang mampu mempercepat perkembangan ekraf di Malang, beberapa diantaranya adalah sebagai berikut:

Festival Mbois ke-9 (FMIX) – Malang Creative Center (MCC) menjadi tuan rumah FMIX pada November 2024. Acara ini menghadirkan berbagai pelaku ekraf serta serangkaian kegiatan seperti pameran, diskusi, dan kolaborasi bisnis. Selain itu, Pemerintah Kota Malang juga menyerahkan bantuan peralatan bagi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) serta memberikan penghargaan kepada pelaku industri kreatif berprestasi.

Malang Fashion Week (MFW) 2024 – Sebagai salah satu ajang fesyen terbesar di Jawa Timur, MFW 2024 semakin mengukuhkan Malang sebagai barometer fashion di Indonesia. Event ini menjadi platform bagi para desainer lokal untuk mengenalkan karya mereka ke pasar yang lebih luas, termasuk peluang kolaborasi dengan brand nasional maupun internasional.

Kampoeng Heritage Kajoetangan – Kawasan ini telah diaktifkan sebagai Kawasan Inklusi Keuangan (KIK) oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Langkah ini bertujuan untuk mempermudah pelaku ekraf dalam mengakses layanan keuangan, yang sangat penting untuk pengembangan dan keberlanjutan usaha mereka.

Sumber gambar: Dokumen Pemerintah Kota Malang
Sumber gambar: Dokumen Pemerintah Kota Malang

Malang Unggul dalam Subsektor Aplikasi dan Gim

Buat kamu yang suka otak-atik aplikasi atau gim, tau nggak kalo bidang ini ternyata ada ilmu dan wadahnya buat berkreasi? Kota Malang jadi salah satu kota yang unggul dalam subsektor ini. Melihat dari kemenangannya dalam KaTa Kreatif 2019 & 2021 lalu, adanya dukungan dari pemerintah daerah, sampai tercapainya kontribusi dalam sektor Informasi dan Komunikasi sebesar USD 3.953.999,80 juga jadi nilai-nilai yang dapat mendukung tumbuh suburnya subsektor ini.

Kota ini memiliki talenta luar biasa yang mencapai lebih dari 1300 praktisi yang juga bergerak di subsektor aplikasi dan pengembangan game. Buat kamu yang tertarik dengan bidang ini, kamu bisa banget banget mengembangkan minat dan ketertarikanmu buat belajar dan bekreasi.

Dampak Ekonomi dan Prospek Masa Depan

Pada 2023, ekonomi Kota Malang tumbuh sebesar 6,07%, dengan sektor Informasi dan Komunikasi menyumbang USD 255.784.917,95 terhadap PDRB. PDRB sektor ekraf Kota Malang selama empat tahun berturut-turut mengalami peningkatan:

2020: USD 471.265.219,27

2021: USD 485.643.567,19

2022: USD 505.894.386,99

2023: USD 529.215.674,36

Anggaran yang dialokasikan untuk ekraf pada 2024 sebesar USD 4.803.349, dengan proyek pengembangan Malang Creative Center, festival kreatif, dan pengembangan kawasan heritage. Hingga 2026, anggaran ini terus meningkat untuk mempercepat pertumbuhan ekraf di Kota Malang.

Kampus di Malang yang Menyediakan Jurusan Ekraf

Memperhatikan potensi dan peluangnya yang besar, tak dipungkiri bahwa pada sektor pendidikan pun Malang turut berkontribusi menyediakan ladang belajar. Berikut beberapa kampus di Malang yang menyediakan jurusan-jurusan yang berhubungan dengan ekraf:

Universitas Brawijaya (UB)

Melalui Fakultas Vokasi, UB memiliki Departemen Industri Kreatif dan Digital yang menawarkan program Sarjana Terapan (D4) Desain Grafis dan Diploma 3 Teknologi Informasi. Departemen ini berfokus pada pendidikan vokasi di bidang industri kreatif dan digital.

Universitas Widyagama Malang

Universitas ini memiliki Program Studi Bisnis Digital yang berfokus pada pengembangan ekonomi kreatif digital. Program ini dirancang untuk menggugah semangat generasi muda dalam menggerakkan ekonomi kreatif melalui ide-ide inovatif.

Universitas Negeri Malang (UM)

UM memiliki Fakultas Vokasi yang didirikan pada tahun 2023 untuk mewadahi program-program studi vokasi yang sebelumnya tersebar di beberapa fakultas. Fakultas ini menawarkan program studi yang mendukung pengembangan ekonomi kreatif, meskipun tidak secara spesifik menyebutkan jurusan ekonomi kreatif.

Universitas Ma Chung

Melalui Fakultas Teknologi dan Desain, universitas ini menawarkan program studi seperti Desain Komunikasi Visual yang berkaitan dengan industri kreatif.

Universitas Islam Raden Rahmat Malang (UNIRA)

UNIRA memiliki Fakultas Ekonomi dan Bisnis dengan Program Studi Manajemen yang menekankan pada kewirausahaan dan inovasi, yang relevan dengan bidang ekonomi kreatif.

Universitas Merdeka (UNMER) Malang

Melalui Program Diploma Kepariwisataan, UNMER Malang telah terlibat dalam pengembangan potensi ekonomi kreatif masyarakat, seperti pelatihan pemanfaatan produksi strawberry pasca panen untuk meningkatkan potensi ekonomi kreatif masyarakat.

Selain itu kamu juga bisa cek kampus lain seperti STIKI dan BINUS @Malang yang juga menyediakan program-program yang berhubungan dengan ekraf, seperti Desain Komunikasi Visual atau Teknologi Informasi. 

Melihat banyaknya pilihan kampus dan program studi yang tersedia, kamu mungkin bertanya-tanya, “jurusan mana yang paling cocok untukku?” Nah, supaya lebih jelas, yuk kita bahas satu per satu jurusan yang relevan dalam industri ekonomi kreatif!

Jurusan yang Relevan dalam Ekonomi Kreatif

Desain Komunikasi Visual (DKV)

Mempelajari desain grafis, ilustrasi, fotografi, hingga branding. Cocok buat kamu yang tertarik dengan seni visual dan komunikasi.

Animasi & Film dan Televisi

Jurusan ini membekali mahasiswa dengan keterampilan menciptakan konten animasi untuk film, game, dan media digital. Kalau Film dan Televisi berfokus pada produksi film, penyutradaraan, dan teknik editing. Prospek karirnya bisa menjadi produser konten, sineas, atau editor.

Manajemen Industri Kreatif & Kewirausahaan Kreatif

Ekraf tidak sebatas soal seni, tapi juga termasuk strategi bisnis. Jurusan ini mengajarkan pemasaran, branding, serta pengelolaan proyek dan bisnis dalam industri kreatif.

Teknologi Informasi (TI)

Jurusan ini berperan dalam pengembangan aplikasi, sistem berbasis teknologi, hingga kecerdasan buatan yang dapat mendukung industri kreatif. Cocok banget buat kamu yang mau jadi anak teknik.

Musik, Seni Pertunjukan, dan Fotografi

Buat kamu yang memiliki jiwa seni, jurusan musik dan seni pertunjukan bisa jadi pilihan. Sedang kamu yang senang fotografi, bidang ini pun juga memiliki disiplin ilmu sendiri.

Desain Interior & Desain Produk

Jika tertarik dengan estetika dan fungsionalitas ruang, Desain Interior mengajarkan tata ruang yang ergonomis dan artistik. Sementara Desain Produk lebih berfokus pada pengembangan produk inovatif dan estetis, mulai dari furnitur hingga perangkat teknologi.

Dengan banyaknya pilihan jurusan yang mendukung industri ekraf, penting bagi calon-calon maba untuk menyesuaikan pilihan mereka dengan minat dan bakat. Di tengah pesatnya pertumbuhan ekraf, lulusan dari bidang-bidang ini memiliki peluang besar untuk berkontribusi dan berinovasi dalam berbagai industri.

Ekonomi kreatif bukan sekadar tren, tetapi telah menjadi pilar penting dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia, terutama di era digital. Dengan teknologi sebagai penggerak utama, sektor ini membuka peluang luas bagi individu kreatif untuk menciptakan nilai ekonomi dari ide dan inovasi. Kota-kota seperti Malang telah membuktikan bahwa dukungan ekosistem yang tepat dapat mempercepat perkembangan industri kreatif, menjadikannya lebih kompetitif di pasar global. 

Baca Juga:

Show More

Related Articles

Back to top button