Indiekraf.com – Aplikasi keuangan yang kini digemari masyarakat, DANA, membawa kabar baik. Meskipun baru menginjak usia yang ke tiga tahun, DANA dikabarkan sudah berhasil menggaet sebanyak 60 juta pengguna. Terhitung belia, sebenarnya apa ya alasan orang-orang tertarik menggunakan aplikasi keuangan ini? Let’s find out!
DANA Berhasil Gaet 60 Juta Pengguna dalam 3 Tahun Saja!
Di usia DANA yang baru menginjak tiga tahun, aplikasi ini sudah berhasil menarik minat banyak masyarakat. DANA sudah berhasil menembus angka pengguna sebanyak 60 juta. Fakta unik lainnya, aplikasi DANA mengalami peningkatkan penambahan jumlah pengguna di masa pandemi.
Sebelum pandemi COVID-19, jumlah pengguna dari aplikasi ini masih berada di kisaran angka 40 juta. Akan tetapi, pada bulan Desember 2020 lalu, angka tersebut naik menjadi 50 juta. Hal ini membuktikan bahwa dalam satu tahun terakhir atau year on year, pertumbuhan jumlah pengguna aplikasi DANA sebesar 50 persen.
Sebagai Tanda Budaya Digital Semakin Meluas
Berita baik ini pun menjadi kabar bahagia bagi DANA. Vince Iswara selaku CEO dan Co-Founder DANA pun memberikan tanggapannya mengenai hal ini. Dirinya mengatakan, pencapaian ini merupakan sebuah tanda dari budaya digital yang sudah meluas. Terbukti bahwa saat ini budaya digital bisa mencakup hingga hampir di semua lini kehidupan masyarakat.
Adanya perkembangan teknologi yang pesat pun menjadi penunjang utama dari meluasnya budaya digital masa kini. Perluasan jaringan komunikasi data hingga ke lokasi yang terpelosok kini menjadi juga menjadi alasan mengapa teknologi digital semakin kuat. Tak heran, kini hampir di semua lini masyarakat membutuhkan teknologi digital untuk kehidupan sehari-hari.
Perkembangan DANA Dalam Upaya Meningaktkan Transformasi Digital
Sampai sekarang, DANA terus mencoba bersinergi dengan ekosistem ekonomi lainnya. Mereka juga telah melakukan sosialisasi hingga membantu percepatan transformasi digital. Hingga kini, jumlah mitra usaha dari salah satu fitur DANA yaitu DANA Bisnis sudah tumbuh sebanyak 125 persen.
Pertumbuhan ini bahkan dilihat tak hanya terjadi di kota besar tetapi juga di daerah di Indonesia. VInce juga menambahkan, “DANA bersinergi dengan mata rantai ekosistem perekonomian digital guna meningkatkan kontribusi terhadap masyarakat maupun perekonomian Indonesia serta mengembangkan teknologi yang ramah dan mudah serta terpecaya agar dapat digunakan dan diakses oleh siapa pun,”.