Indiekraf.com-Ditengah pandemi covid-19 yang masih belum usai, nyatanya tak membuat warga kota Malang berdiam diri, melalui Kabunga atau Karya Bumi Ngalam menggelar kegiatan inovatif yakni membuka Pasar Payung Kutho Malang (PPKM) di jalan LA Sucipto gang Taruna III Blimbing Kota Malang, Sabtu (20/02/21).
Kegiatan yang digelar oleh Kabunga ini sengaja digelar di tempat itu karena bertujuan mengenalkan kepada khalayak umum bahwa di kampung itu ada sang maestro payung Indonesia, mbah Rasimun atau mbah Mun.
Baca juga ;
Mahasiswa Malang Sukses Bikin Design Masker Tema Nusantara, Hasilnya Keren Banget!
iPhone 12, Yang Ditunggu-Tunggu Tak Jadi Muncul September
Inovasi Cokelat Tempe Buatan UKM Kota Malang Sukses Tembus Pasar Nasional
Menurut Ketua Kabunga, Yuyun Sulastri tergelarnya pasar payung kutho Malang ini merupakan hasil cerita dengan mbah Mun sang maestro payung karena selama ini penjualan payung tidak begitu stabil.
“Jadi kenapa dibuatkan pasar payung ini, ceritanya mbah mun ini sering ngobrol kalau penjualan payungnya kadang ramai kadang ya biasa saja, makanya setiap sabtu kita buatkan pasar payung agar masyarakat tahu, jika masyarakat bingung cari payung datang aja setiap sabtu ke sini”kata Yuyun saat peresmian pasar payung.
Tak hanya mengenalkan payung karya mbah Mun saja, namun dari pihak Kabunga juga bergerak dari kampung ke kampung mengenalkan karya mbah Mun dalam bentuk lain.
“Kita juga akan bergerak dari kampung ke kampung untuk mengenalkan produknya mbah mun, tapi dalam bentuk lain, ada gantungan kunci, ada masker lukis,”tambah Yuyun.
Sementara dari pemerintah kota Malang yang diwakili oleh Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Kadisporapar) Kota Malang Dr. Ida Ayu Made Wahyuni,S.H.,M.Si, dalam sambutannya mengatakan jika berdirinya pasar payung ini masih membutuhkan dukungan untuk pengelolaan produksi payung.
Baca juga :
Dyah Rahmawati, Petani Organik Asal Malang yang Milennial Banget!
Jabat Plt Dispora Kota Malang, Ida Ayu Made Wahyuni Siap Usung Konsep Ekonomi Kreatif
Kenalkan Vindy, Sosok Beauty Vlogger Unik Asal Malang
“Kalau ini digagas dengan adanya pasar payung, hal ini sudah bagus tapi perlu dukungan yakni pembuatan produk produk payung lain yang lebih menarik, karena harapan kita ada orang datang kesini terus bisa memesan, jika kurang menarik bisa saja hanya lihat lihat saja tapi tidak pesan,”ungkap Ida Ayu.
Pasar payung ini terletak dirumahnya Mbah Rasimun. Seniman sepuh yang akrab disapa Mbah Mun itu merupakan satu-satunya maestro seniman payung di indonesia. Pasarpayung ini akan buka setiap Sabtu Pukul 10.00 hingga 14.00
