Indiekraf.com – Pandemi berkepanjangan melemahkan ekonomi, khususnya di Indonesia. Namun situasi ini juga membangkitkan rasa kepedulian terhadap sesama. Salah satunya ada di Desa Gunungsari, Kecamatan Tajinan , Kabupaten Malang. Di mana aparat bersama warga sekitar menggelar Warung Sosial.
Menurut pencetus gerakan Warung Sosial, Bripka R. Agnes Bayu Andre, giat ini adalah bentuk kepedulian masyarakat kepada masyakarat yang lain. Diwujudkan dalam bentuk bagi -bagi makan gratis, sekaligus menjadi sarana sosialisasi protokol kesehatan 5M sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19.
“Inisiatif dari saya, kemudian saya sampaikan ke warga dan alhamdulillah direspon secara antusias oleh warga sekitar, mereka menyediakan tempat dan juga tenaga untuk memasak dan juga didukung sepenuhnya oleh Kapolsek Tajinan beserta rekan-rekan dari Polsek Tajinan,” kata Bripka Bayu.
Baca juga:
Sherina dan Sadam Kembali Hadir, Bersiap untuk Petualangan Sherina 2!
Keren! Ada Pelatihan untuk UMKM dan Start Up Gratis di Semarang
Gordon Ramsay Akan Hadirkan Menu Rendang di Restoran Miliknya di London
Menurut Bripka Bayu, selain wujud dalam ibadah di hari Jumat, kesempatan ini akan dia dan rekan –rekan aparat di desa manfaatkan untuk melakukan pendekatan dan sosialisasi protokol kesehatan di tengah suasana PPKM skala mikro kali ini. Sehingga harapannya, masyarakat bisa lebih memahami pentingnya prokes demi menekan angka persebaran virus Covid-19.
“Kami ingin bersilaturahmi tatap muka langsung dengan warga masyarakat agar terjalin komunikasi yang baik antara Polri dengan warga masyarakat dan harapan saya apabila ada informasi dan permasalahan sekecil apapun bisa diselesaikan. Bahkan apabila ada warga yang ingin konsultasi terkait masalah hukum, saya siap melayani dan memberikan solusi di warung Kamtibmas ini,” ucap Bripka Bayu.
Pada pelaksanaan perdana Warung Sosial pada Jumat (19/03), disediakan 100 porsi makan gratis, yang dibagikan mulai pukul 10.00 WIB sampai habis. Dengan sasaran masyarakat yang melintas di Jalan Raya Desa Gunungsari. Tepatnya masyarakat pekerja jalanan yang ekonomi nya terdampak pandemi.
Menurut Bripka Bayu, dalam giat perdana ini, seluruh masyarakat sekitar menyambut dengan antusias. Mereka juga turut menyumbangkan tenaga dan tempat untuk bisa menggelar Warung Sosial di Desa Gunungsari ini. Sehingga ke depan giat yang sama akan dilakukan kembali.
“Untuk sementara hari ini saya pribadi menyediakan 100 porsi dan insyaAllah jumat depan akan bertambah karena tadi ada beberapa orang ngomong langsung ke saya siap untuk menjadi donatur,” ujarnya.
“InsyaAllah rutin setiap jumat Pukul. 10.00 sampai selesai/ habis, doakan saja supaya bisa istiqomah,” tutupnya Bayu.
Besar harapan agar gerakan Warung Sosial bisa meringankan beban masyarakat, sekaligus juga menginisiasi kebangkitan ekonomi di wilayah sekitar, khususnya Desa Gunungsari, Kecamatan Tajinan, Kabupaten Malang.