Selamat Datang di Indiekraf Media - Kunjungi Juga Studio Kami untuk Berkolaborasi lebih Keren :)

Menuju Indiekraf Studio
Aplikasi Digital dan GameDigital KreatifKabar Kreatif

Siap Saingi PS 5, Microsoft Beli Bethseda untuk Game XBox

Indiekraf.com – Microsoft kini hadir membawa berita hangat! Belum lama ini mereka baru saja mengumumkan bahwa perusahaannya telah resmi mengakuisisi ZeniMax. ZeniMax Media sendiri merupakan sebuah perusahaan induk dari penerbit gim berbasis video.

Video game yang populer keluaran perusahaan ZeniMax ialah Bethesda Softworks yang berharga senilai US$7,5 atau setara dengan Rp 110,9 triliun. Melalui kesepakatan yang telah dibuat, kini game Bethesda dan beberapa gim lain seperti Quake, Starfield, DOOM dan beberapa gim lainnya akan resmi menjadi milik Microsoft dan XBox.Pihak XBox sendiri telah mengkonfirmasi bahwa semua video gim milik Bethesda akan ada di dalam paket langganan Game Pass yang bisa diakses melalui gawai dan komputer. Selain itu, pengguna layanan cloud gaming berbasis langganan yang telah mencapai 15 juta pelanggan juga bisa menikmati paket baru tersebut.

Baca Juga 5 Situs Freelance untuk Menambah Penghasilan

Transaksi ini dinilai mampu mendorong gim Xbox Series X bisa bersaing dengan PlayStation 5. PlayStation 5 dan XBox Series X sendiri akan sama-sama muncul pada bulan November 2020 mendatang. Hingga saat ini, XBox Game Pass sendiri sudah mencapai akses ke lebih dari 200 permainan (game). Dilansir dari Npr, kesepakatan antara Microsoft dengan pihak Bethesda akan selesai di paruh kedua tahun 2021 nanti. Microsoft sendiri telah merilis pernyataan resminya mengenai akuisisi yang mereka lakukan ini.

“Dengan penambahan Bethesda, Microsoft akan berkembang dari 15 menjadi 23 tim studio kreatif dan akan menambahkan franchise ikon Bethesda ke Xbox Game Pass,” jelas pihaknya. Sebelumnya Microsoft telah bekerjasama dengan Mojang, yaitu perusahaan di belakang Minecraft di tahun 2014 lalu. Diketahui bahwa kesepakatan yang dibuat Microsoft dengan Bethesda memiliki nilai yang tiga kali lipat lebih besar dibanding dengan Mojang.

Dengan begitu, akuisisi ini akan menjadi akuisisi video game pertama yang paling mahal yang dilakukan oleh Microsoft. CEO Microsoft, Satya Nadella memberikan suaranya terkait langkah yang diambil perusahaannya ini. “Game adalah kategori paling luas dalam industri hiburan, karena orang di mana pun beralih ke game untuk terhubung, bersosialisasi, dan bermain dengan teman-teman mereka,” jelasnya.

Show More

Related Articles