Indiekraf.com – Netflix bisa dibilang telah mendapatkan banyak keuntungan dari adanya pandemi covid-19. Peraturan yang memaksa masyarakat untuk beraktifitas dan bekerja di dalam rumah membuat aplikasi penyedia video streaming ini laku keras. Selama pandemi, perusahaan asal Amerika tersebut telah mendapatkan banyak pelanggan baru.
Seperti yang kita ketahui, pandemi covid-19 telah banyak membuat sektor bisnis merugi, termasuk industri film di dunia. Adanya wabah virus ini membuat banyak bioskop terpaksa harus ditutup. Hal ini dikarenakan suasana bioskop yang berada di ruangan tertutup dan ber-AC membuat potensi penyebaran penularan covid-19 semakin besar.
Baca juga 10 Film Original Netflix Terbaik Sepanjang Masa
Hal ini tentu saja berbanding terbalik dengan yang dialami oleh Netflix. Disaat banyak bioskop tutup dan harus ‘memulangkan’ para karyawannya, perusaan yang dimiliki oleh Ted Sarandos tersebut justru sedang gencarnya dalam membuat film dan series baru selama pandemi. Sehingga menimbulkan pertanyaan, akankah layanan Netflix mengalahkan layanan bioskop?
Hal ini menarik untuk dibahas karena biasanya, konten film bioskop biasa tersedia di Netflix. Namun, tak semua konten Netflix bisa dinikmati di bioskop. Bahkan, perusahaan asal Amerika tersebut sengaja untuk tidak merilis film mereka di bioskop.
Salah satu konten yang tidak disiarkan di Bioskop adalah K-Drama. Baru-baru ini, konten dari Korea Selatan tersebut banyak diminati oleh masyarakat dunia. Salah satu series terbaru Netflix yaitu Start-up dan It’s Okay to Not Be Okay bahkan telah mendapatkan banyak penghargaan. Menciptakan tren-tren baru di masyarakat, seperti yang pernah terjadi yaitu adanya Tim Nam Do San vs tim Han Ji Pyeong. Hal ini bahkan baru pertama kali terjadi, khususnya di Indonesia.
Baca juga Netflix Investasikan 9,8 Triliun Rupiah Khusus Untuk Konten Film Korea!
Berbicara apakah Netflix akan mengalahkan layanan bioskop adalah hal yang berat. Terdapat kelemahan dan kelebihan yang dimiliki oleh kedua layanan tersebut. Dengan Netflix, kita bisa bebas menonton film dimana saja dan kapan saja. Pilihan kontennya pun beragam dan tentunya dengan harga yang lebih murah. Namun, ada hal yang tidak dimiliki oleh Netflix dibandingkan bioskop, yaitu suasana ‘intim’.
Bagi sebagian masyarakat, menonton bioskop bisa menjadi sebuah ‘ritual’ yang wajib untuk dilakukan ketika berpacaran atau ketika liburan bersama teman. Proses memesan tiket, menunggu film dimulai, dan bau popcorn khas bioskop sepertinya tidak akan bisa dikalahkan oleh Netflix. Belum lagi perasaan yang harus menunggu hingga kredit film berakhir sampai diusir petugas ketika kita menonton film dari Marvel.
Penulis: Achmad Faridul Himam