Selamat Datang di Indiekraf Media - Kunjungi Juga Studio Kami untuk Berkolaborasi lebih Keren :)

Menuju Indiekraf Studio
Industri KreatifInsightKriyaKulinerSeni Pertunjukan

Inspirasi Latte Art dari 5 Pemenang World Latte Art Championship

Indiekraf.com – Selain memperhatikan tentang rasa dan kualitas, “seni” dalam menyajikan minuman Latte juga menjadi salah satu hal menarik agar konsumen semakin menyukai minuman tersebut. Setiap cafe akan berusaha untuk menyajikan Latte buatanya semenarik mungkin. Salah satu cara yang biasa dilakukan adalah dengan mencari inspirasi dan membuat latte art pada minuman yang mereka buat.

Kota Malang merupakan salah satu kota yang memiliki banyak pelaku bisnis yang bergerak di bidang kopi seperti cafe. Banyaknya cafe yang ada di kota ini telah membuka lapangan pekerjaan bagi barista. Barista adalah seorang yang bertugas untuk menyiapkan dan menyajikan berbagai jenis minuman kopi pada sebuah cafe.

Tidak jarang di setiap cafe mewajibkan seorang baristanya untuk memiliki teknik dalam membuat latte art. Membuat latte art bahkan memiliki perlombangan tingkat internasional yaitu World Latte Art Champion yang rutin diadakan setiap tahunya.

Baca juga Dekranasda Fair 2019, Ajang Pelaku UMKM Pamerkan Produk Lokal Unggulan Kota Malang

 

The World Latte Art Champion merupakan kompetisi keterampilan dan seni membuat latte art oleh para barista dari seluruh dunia. Setiap barista akan dinilai berdasarkan atribut visual, kreativitas, kontras dalam pattern, dan keseluruhan performa.

Dalam kompetisi tersebut, telah banyak karya latte art yang bisa menjadi inspirasi. Berikut adalah hasil karya latte art dari 5 Pemenang World Latte Art Champion:

Manuela Fensore

Merupakan juara pertama kompetisi World Latte Art Championship tahun 2019. Manuela Fensore merupakan barista dari Italy. Berikut adalah contoh karyanya:

Hao-Yuan Chen

Merupakan peringkat kedua kompetisi World Latte Art Championship tahun 2019. Hao-Yuan Chen merupakan barista dari Taiwan. Berikut adalah contoh karyanya:

Oneway Dash

Merupakan peringkat keempat kompetisi World Latte Art Championship tahun 2019. Oneway Dash merupakan barista dari Korea Selatan. Berikut adalah contoh karyanya:

Hiroki Ito

Merupakan peringkat kelima kompetisi World Latte Art Championship tahun 2019. Hiroki Ito merupakan barista dari Jepang. Berikut adalah contoh karyanya:

Peter Chan

Merupakan peringkat kelima kompetisi World Latte Art Championship tahun 2019. Peter Chan merupakan barista dari Hong Kong. Berikut adalah contoh karyanya:

https://www.instagram.com/p/B28B0k2ACWa/

 

Penulis: Achmad Faridul Himam

Referensi
[1] 2019 World Latte Art Champion: Manuela Fensore representing Italy

Baca juga
Show More

Related Articles

Back to top button