Indiekraf.com – Digagas oleh Malang Creative Fusion bekerjasama dengan Dinas Perindustrian Kota Malang, Festival Mbois pertama kali diselenggarakan pada tahun 2016. Event tahunan ini mempertemukan para pelaku industri kreatif dalam beragam sub kegiatan, seperti exhibition dan workshop. Berbagai sektor ekonomi kreatif bergabung dalam perhelatan Festival Mbois mulai dari aplikasi dan game, kriya, desain produk sampai dengan musik.
Festival Mbois ke 3 tahun 2018 digelar dengan Tema “Celebrate the Heritage” dimana mengangkat kearifan lokal dan budaya Kota Malang untuk melestarikan kebudayaan asli Kota Malang. Sekaligus mengajak masyarakat untuk peduli dan menjaga lingkungan sekitar khususnya di kawasan heritage.
“Kegiatan ini akan terus kita dukung dan support, tahun ini harus lebih besar dan meriah.” sambut PLT Kepala Dinas Perindustrian Kota Malang, Drs. Wahyu Setianto, MM.
Kegiatan Festival Mbois 4 saat ini dalam tahap perencanaan oleh tim Malang Creative Fusion. Tagline tahun ini yang digunakan adalah Malang Futuristik, Humanis dan Berkelas Dunia. Tagline ini juga digunakan sebelumnya ketika presentasi Kota Malang sebagai Kota Kreatif versi KaTa Kreatif PMK3I Badan Ekonomi Kreatif (BEKRAF).
“Tema Malang Futuristik, Humanis dan Berkelas Dunia ini kita ambil karena kita anggap bisa mewakili seluruh stakeholder dan lintas generasi. Tetap mendukung generasi milenial tanpa meninggalkan sisi humanis dalam bentuk heritage dan warisan budaya”. Ujar Ardiansyah Akbar, Badan R & D Malang Creative Fusion.
One Comment