Selamat Datang di Indiekraf Media - Kunjungi Juga Studio Kami untuk Berkolaborasi lebih Keren :)

Menuju Indiekraf Studio
Aplikasi Digital dan GameIndustri KreatifKabar Kreatif

Traveloka Raup Pendanaan 250 Juta Dollar Untuk Bangkit Dari Pandemi

Indiekraf.com – Ketatnya peraturan untuk berpergian di era pandemi seperti sekarang sangat berpengaruh terhadap perusahaan yang berjalan dibidang travel. Traveloka adalah salah satu unicorn telah merasakan dampak negatif dari pandemi covid-19 yang cukup hebat. Startup travel terbesar di Indonesia tersebut bahkan sempat melakukan PHK terhadap kurang lebih 10% dari total karyawanya.

Baca juga Selain Sorabel, Ini 4 Startup di Indonesia yang Terkena Dampak Covid-19

Dikutip dari kompas.com, Ferry Unardi yang merupakan Co-Founder dan CEO Traveloka menyampaikan bahwa Traveloka sangat terpengaruh dengan adanya pandemi Covid-19.

“Tidak dapat dimungkiri bahwa Traveloka sangat terpengaruh dengan pandemi Covid-19. Bisnis kami berada di titik terendah yang belum pernah terjadi sejak kami pertama kali berdiri,” ujarnya.

Dalam upaya untuk mempertahankan bisnisnya, Traveloka beberapa waktu yang lalu telah mendapatkan suntikan dana sebesar 250 juta dollar amerika atau sekitar 3,6 triliun rupiah. Dana tersebut didapatkan dari institusi keuangan global dan dari para investor Traveloka lainya.

Dengan adanya pendanaan ini telah meningkatkan kepercayaan diri mereka bahwa Traveloka bisa bangkit dari tantangan pandemi ini. Berbagai strategi telah dilakukan oleh mereka, salah satunya adalah memberikan paket layanan tiket pesawat yang digabung dengan tes covid-19. Hal ini dilakukan sebagai penyesuaian terhadap peraturan new normal dari Pemerintah.

“Saya senang dapat menyampaikan bahwa dari sisi bisnis, kami melihat pemulihan secara bertahap di seluruh pasar utama kami. Bisnis Traveloka di Vietnam telah mulai stabil dan mendekati periode sebelum adanya Covid-19. Sementara bisnis kami di Thailand kini hampir melampaui 50 persen dibandingkan situasi normal,” ujar Ferry.

Meski begitu, selama vaksin atau obat dari Covid-19 masih belum ditemukan, akan membuat kemungkinan adanya gelombang pandemi selanjutnya. Peraturan masih bisa terus berubah sesuai keadaan nantinya.

“Kami sangat paham bahwa sektor ini mungkin akan mengalami turbulensi lebih lanjut dengan adanya gelombang Covid-19 berikutnya. Namun, kami siap untuk menghadapi tantangan ini dan berdiri tegap setelah pandemi ini berlalu,” ungkapnya.

Referensi

[1] Traveloka Dapat Suntikan Modal Rp 3,6 Triliun, Dananya buat Apa?

Baca juga

Show More

Related Articles