Selamat Datang di Indiekraf Media - Kunjungi Juga Studio Kami untuk Berkolaborasi lebih Keren :)

Menuju Indiekraf Studio
Aplikasi Digital dan GameIndustri KreatifKabar Kreatif

Selain Sorabel, Ini 4 Startup di Indonesia yang Terkena Dampak Covid-19

Indiekraf.com – Akhir bulan juli kemarin, salah satu startup e-commerce fashion yang ada di Indonesia, Sorabel, telah resmi tutup dan menghentikan operasionalnya. Sorabel menghentikan kontrak kerja kepada seluruh karyawannya dan juga akan melakukan likuidasi, yaitu proses pembubaran perusahaan oleh Likuidator dan melakukan penjualan harta perusahaan, penagihan piutang pelunasan utang, dan penyelesaian sisa harta atau utang di antara para pemilik.

Dengan tutupnya Sorabel membuat list startup yang terkena dampak covid di Indonesia terus bertambah. Tak hanya memakan korban jiwa, pandemi ini juga telah menelan banyak “korban” perusahaan di Indonesia.

Baca juga Dampak COVID-19 Terhadap Dunia Startup Digital Malang

Selain Sorabel, telah terdapat perusahaan startup yang juga terkena dampak akibat adanya Covid-19. Sebagian besar perusahaan yang paling besar terkena dampaknya adalah perusahaan yang bergerak di bidang travel. Berikut adalah 4 perusahaan startup yang terkena dampak dari Covid-19:

Gojek

Siapa sangka “raksasa” startup Indonesia ini harus memangkas sekitar 430 karyawan mereka. Tak hanya itu, Gojek juga telah menghentikan beberapa layanan mereka antara lain GoMassage, Go Clean, dan GoFood Festival. Keputusan tersebut bertujuan untuk mengurangi kontak fisik antar masyarakat sehingga dapat membantu menghentikan rantai penularan Covid-19.

Grab

Grab telah menghentikan kurang lebih 360 karyawannya di Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Meski begitu, dengan adanya pandemi ini memungkinkan Gojek dan Grab masih bisa mendapatkan profit dari layanan “delivery makanan” mereka dan e-wallets.

Traveloka

Ketatnya peraturan untuk berpergian di era pandemi seperti sekarang sangat berpengaruh terhadap perusahaan yang berjalan dibidang travel. Selain banyak melakukan proses pembatalan, jumlah permintaan untuk berpergian juga turun drastis. Traveloka, salah satu startup travel terbesar di Indonesia telah melakukan PHK terhadap kurang lebih 10% dari total karyawanya.

OYO

Startup yang bergerak dibidang perhotelan juga terkena dampak keras akibat adanya pandemi Covid-19. Adanya larangan berpergian membuat tingkat pemesasan hotel turun drastis. OYO Hotels dikabarkan telah melakukan PHK terhadap kurang lebih 5.000 karyawan mereka di beberapa negara.

Referensi
[1] 4 Perusahaan Startup Lakukan PHK Akibat Covid-19, Apa Saja ?

Baca juga

Show More

Related Articles