Selamat Datang di Indiekraf Media - Kunjungi Juga Studio Kami untuk Berkolaborasi lebih Keren :)

Menuju Indiekraf Studio
Digital Kreatif

Hyundai IONIQ 5 Jadi Mobil Listrik Pertama yang Dibuat di Indonesia!

Indiekraf.com – Indonesia kini layak berbangga hati. Pasalnya, salah satu mobil yang saat ini tengah naik daun ternyata berhasil diproduksi di Indonesia. Mobil ini adalah Hyundai IONIQ 5 yang ternyata merupakan mobil listrik pertama yang dibuat di Indonesia. Mobil tersebut diproduksi oleh PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia. Peluncurannya pun dihadiri oleh Presiden Joko Widodo, lho!

Hyundai IONIQ 5 Jadi Mobil Listrik Pertama yang Dibuat di Indonesia!

Kabar baik datang dari dunia otomotif, nih. Salah satu mobil yang sedang banyak digandrungi anak muda, Hyundai IONIQ 5, berhasil jadi mobil listrik pertama yang dirakit di Indonesia. PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia merilis mobil tersebut pada Rabu (16/3) lalu. Prosesnya bahkan dihadiri juga oleh Presiden Joko Widodo. Dalam acara tersebut, Presiden Jokowi mengatakan “Hari ini, Hyundai akan meluncurkan mobil listrik Hyundai IONIQ 5. Mobil ini menjadi mobil listrik pertama yang dibuat di Indonesia,”.

Hal ini tentunya sekaligus menjawab kebutuhan pasar mobil listrik di Indonesia maupun untuk kebutuhan ekspor. Hyundai IONIQ 5 diharapkan mampu memenuhi kebutuhan tersebut. Selain itu, peluncuran mobil baru ini juga menjadi salah satu upaya untuk melakukan transisi energi yang juga tengah dicanangkan oleh pemerintah. 

Harapan Besar untuk Perkembangan Mobil Listrik di Indonesia 

Tentunya, Presiden Jokowi berharap bahwa mobil listrik kedepannya bisa menjadi transportasi utama bagi masyarakat Indonesia. Alat transportasi ini juga harus menjadi tumpuan transportasi yang ramah lingkungan yang perlu dikembangkan kelak. Harapan ini tentunya sangatlah realistis, mengingat saat ini Indonesia sudah memiliki sumber daya mineral yang cukup besar. Sumber daya tersebut mampu membantu pengembangan dari mobil listrik.

“Kita punya nikel, kita punya kobalt sebagai material penting untuk baterai litium, bauksit yang bisa diolah menjadi aluminium dan kemudian dapat dimanfaatkan untuk kerangka mobil listrik, serta tembaga yang dibutuhkan untuk baterai dan sistem kabel-kabel di mobil listrik,” terang Jokowi. 

Baca Juga Mobil Listrik Makin Didukung, Indonesia Bangun Pabrik Baterai Listrik

Kapan Gojek 100 Persen Gunakan Motor Listrik? Ini Jawabannya!

Bus Listrik Jakarta Siap Beroperasi, Fakta atau Hoax?

Show More

Related Articles