Indiekraf.com – Dunia perbankan digital mulai gencar dalam memberikan dukungan kepada UMKM dan industri kreatif. Salah satunya dilakukan oleh PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB), melalui festival brand lokal Neobank Localfest 2022, yang dihelat di Parkir Timur Senayan Jakarta, 9-11 Septembe 20222.
Dilansir dari Beritasatu, VP of Marketing Bank Neo Commerce Maritsen Darvita mengatakan, kegiatan ini merupakan event positif yang dapat menjadi wadah bagi para penggiat industri kreatif. Saat ini, kehadiran BNC sebagai lembaga keuangan, tidak hanya memberikan neo experience untuk aktivitas perbankan saja, namun juga dalam hal neo lifestyle.
“Menjadi tetap relevan dan kekinian adalah kunci agar bank digital tetap eksis dan dapat selalu hadir memberikan layanan keuangan digital yang terbaik, dan menjadi sponsor utama dalam gelaran event Localfes tahun ini adalah salah satu langkah yang tepat,” kata dia di Jakarta Rabu (7/9/2022).
BACA JUGA:
Keren! Member Super Junior Kenakan Batik Rancangan Ridwan Kamil
Kisah Perjalanan Karir Afrizal N Baharsyah | Malang Good Works Episode 5
Di Ujung Pelangi: Karya Pertama Endah N Rhesa di 2021
Dengan menggandeng Bank Neo Commerce, Neobank Localfest juga menghadirkan banyak penawaran spesial karena selaku sponsor utama, memberikan akses masuk secara gratis alias cuma-cuma kepada calon pengunjung pada Neobank Localfest tahun ini.
Dalam upaya bangkit menggelar pameran secara offline, Localfest kali ini akan mengusung konsep baru, yakni memadukan antara fesyen, kuliner, musik dan juga seni. Ajang ini untuk menunjukkan potensi industri kreatif lokal yang saat ini berkembang pesat dan didominasi generasi muda.
Head of Marcomm Localfest Adit Yara mengatakan, Neobank Localfest kembali hadir dengan nuansa dan visi yang lebih besar. Festival ini diharapkan menjadi wadah berkumpulnya para insan kreatif dan bertumbuhnya brand lokal.
“Kita hadir sebagai platform yang akan menghimpun banyak brand lokal bukan saja berpusat di Jabodetabek dan Bandung. Kita akan menggandeng jenama asal Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, dan nantinya Sumatera dan Kalimantan,” ujar Adit Yara.