Selamat Datang di Indiekraf Media - Kunjungi Juga Studio Kami untuk Berkolaborasi lebih Keren :)

Menuju Indiekraf Studio
Industri KreatifKabar KreatifMbois MediaMusikPelaku Kreatif

Tetap Berjuang Saat Pandemi, Band Ruang Kendali Berhasil Rilis Single Kedua Berjudul ‘Ego’

Mimpi basah bernama “kebebasan” ditabrakkan dengan ketidakpastian akan masa depan

Indiekraf.com – Ruang Kendali membuka 2021 dengan merilis single kedua. Berjudul ‘Ego’, rilisan terbaru unit alt-rock asal Malang tersebut sudah bisa dinikmati di berbagai gerai digital mulai tanggal 19 Februari 2021. Tak hanya itu, Music Video (MV) nomor tersebut juga telah tersedia di YouTube.

Berbicara tentang MV-nya, terpantau ada nama Jovian Fraaije dalam kredit video ini. Nama pemuda asal Malang tersebut sekilas tak terdengar asing, karena ia pernah menggarap karya audiovisual musisi-musisi seperti TuanTigaBelas, Sore, hingga Slank. Di sini ia berperan sebagai director dan dibantu Dimas Prasetya sebaga editor videonya.

Baca juga Ciri Karya Iksan Skuter, Musisi Unik Asal Malang

Secara konsep, aku pengen nunjukkin sisi rawnya Ruang Kendali. Dimulai dari MV ini, untuk visual aku bikin semua pake handycam. Setelah itu aku preview di TV tabung dan di ending scene ada pemecahan TV untuk menambah kesan tersebut,” tuturnya. Dia juga bercerita mengenai konsep & simbolisasi per scene ‘Ego’, “Kayak semisal kenapa Abink (vokalis) pake baju pasien & personel lainnya jadi tenagamedis. Terus ada juga scene Ditra (bassist) yang tersiksa di dalam air. Itu semua berangkat dari pemaknaan lagu ini sendiri,” tambah pemuda kelahiran 1997 ini.

Lalu apakah makna di balik lagu ini?

Ditra mengatakan jika ‘Ego’ adalah soal kebimbangan akan menentukan arah hidup. Sedikit banyak, diakuinya, lagu ini cukup personal bagi dirinya. “Oke kita memang bebas menentukan mau jadi apa & siapa. Tapi di sisi lain kita juga gak tahu bakal kayak gimana ke depannya. Apa hal-hal yang kita putuskan ini bakal berakhir baik, atau malah bikin kita tersesat?,” tutur mahasiswa salah satu perguruan tinggi di Malang ini.

“Orang-orang sekitar –bahkan yang terdekat sekalipun– lalu memberikan pilihan-pilihan yang bisa jadi ‘titik aman’, setidaknya dari sudut pandang mereka. Entah dengan saran, sampai pemaksaan, lanjutnya. Input-input sekitar tersebut, ditambah keadaan diri yang belum ajeg itulah yang akhirnya membentuk konflik dan kebingungan dalam batin kita. Makna tersebutlah yang ingin kami tuangkan dalam lagu Ego.

Secara dapur, lagu ini digarap di Five Art Studio (terutama untuk draft & workshop) dan difinalisasi di Minorcubes Studio (recording, mixing, mastering) yang berada di kota Malang. Produksi lagu ini dipegang oleh Deny Pigawahi dan Bie Paksi.  Bie sendiri yang merupakan setengah dari Wake Up, Iris! juga berperan dalam mixing dan mastering produk akhir lagu ini.

Ruang Kendali hadirkan konsep musik video yang unik
Ruang Kendali hadirkan konsep musik video yang unik

Baca juga Endah Laras, Pewaris dan Penerus Kejayaan Keroncong Tanah Air yang Kekinian

Ruang Kendali sendiri merupakan kuartet alternative rock yang dibentuk di Malang pada tahun 2020. Didirikan oleh Abdullah Bilbas (Abink) pada vokal, Andrian Adianto pada gitar, Bimo Donoseputro pada gitar, Ditra Tryasniansa pada bass, dan Andhi Indra pada drum, kumpulan pemuda ini kabarnya tengah sibuk mempersiapkan EP perdana yang akan dirilis di pertengahan tahun 2021.

“Kami juga tengah mempersiapkan beberapa movement, baik untuk band ini sendiri maupun dengan menejemen kolektif bernama Sindikat Spora di kota Malang. Kolektiftersebut adalah inisiasi menejemen kolektif berisikan 3 band yaitu Wake Up, Iris!, Ruang Kendali, dan soloist bernama Zezya,” terang Bimo Donoseputro saat ditanyaapa langkah Ruang Kendali selanjutnya. Di masa seperti ini, kami memandang sudah saatnya kita berkoloni, merangkul kanan-kiri, dan membuat sesuatu yang lebih bersifat ‘ke depan’.” Well, tentu patut ditunggu bagaimana kiprah mereka ke depannya. Namun sebelum itu, silakan mendengarkan “Ego” di YouTube & berbagai gerai digital.

-KMPL-

Show More

Related Articles