Indiekraf.com – Cokelat merupakan makanan yang banyak digemari oleh setiap kalangan masyarakat. Produk cokelat olahan pada umumnya memiliki berbagai macam bahan tambahan untuk meningkatkan rasa nikmat saat mengonsumsi cokelat seperti adanya tambahan kacang almond atau kacang mede.
Namun, pernahkan Anda dengan cokelat dengan isian tempe?
Yoga Surya Pratama, warga Sawojajar Kota Malang mencoba untuk memberikan inovasi baru dalam menikmati cokelat. Yoga membuat olahan cokelat dengan tambahan tempe didalamnya.
Dikutip dari Merdeka.com, Yoga terinspirasi untuk membuat cokelat tempe karena Ia melihat bahwa di Kota Malang produk olahan tempe sangat melimpah dan mudah untuk ditemukan. Yoga menawarkan inovasi baru dengan memadukan kelezatan cokelat dan renyahnya tempe.
“Beberapa kali gagal, tetapi kemudian membuat lagi sampai ditemukan formula yang pas. Setelah dilakukan perbaikan, akhirnya resep itu dijadikan patokan untuk produksi berikutnya, hingga sekarang,” katanya.
Berkat hasil percobaan berkali-kali tersebut, kini produk cokelat tempe yang Ia namakan Dekonco Cokelat Tempe telah menjadi salah satu ikon oleh-oleh khas Kota Malang. Terdapat lima varian rasa yang bisa dipilih antara lain adalah original, milk, pedas, apel dan strawberry.
Produk mereka bisa dengan mudah ditemukan di toko oleh-oleh yang ada di Malang. Dekonco Cokelat Tempe menjual aneka olahan cokelat tempe dengan harga yang bervariasi, mulai dari Rp8.000 hingga Rp95.000. Yoga menyatakan bahwa produk cokelat tempe yang Ia buat mampu bertahan hingga tujuh bulan dalam suhu ruangan.
Dekonco Cokelat Tempe telah memiliki izin IRT dan Sertifikat Halal dari MUI. Hal ini membuat produk tersebut bisa dipasarkan hingga nasional. Produk mereka bisa ditemukan di media sosial Facebook dan Instagram. Secara rutin, Yoga bisa mengirim produk olahanya ke Surabaya, Semarang, Banjarmasin, hingga ke Medan.
Kisah berhasilnya Dekonco Cokelat Tempe ini semoga bisa memberikan semangat bagi seluruh UKM yang ada di Indonesia khususnya di Kota Malang agar bekerja lebih keras lagi dan terus berinovasi dalam mengembangkan usaha mereka.
Penulis: Achmad Faridul Himam