Indiekraf.com – Organisasi Startup Genome dalam hasil penelitianya di tahun 2020 ini menobatkan Indonesia sebagai negara dengan ekosistem stratup terbaik di dunia berdasarkan nilai ecosystem valuenya.
Startup Genome adalah organisasi penelitian dan penasehat kebijakan terbaik bagi pemerintah yang berkomitmen untuk mempercepat keberhasilan ekosistem startup mereka.
Organisasi ini telah melakukan penelitian secara independen lebih dari satu dekade dengan data lebih dari satu juta perusahaan di 150 kota yang ada di dunia.
Di tahun 2020 ini, Startup Genome telah meneliti hampir dua kali lipat jumlah ekosistem startup yang dipelajari sejak tahun 2019.
Mereka juga telah menilai lebih dari 270 ekosistem di lebih dari 100 negara untuk peringkat 30 teratas secara global dan runner-up.
Dalam hasil penelitianya, Indonesia menempati peringkat pertama dalam “Top 10 Ecosystems by Ecosystem Value” dengan ecosystem value sebesar $26,3 Billion atau sekitar 376 triliun rupiah.
Nilai tersebut bahkan mengalahkan China yang hanya memiliki nilai ecosystem value sebesar $19,2 Billion atau sekitar 274 triliun rupiah.
Berikut adalah daftar lengkap “Top 10 Ecosystems by Ecosystem Value”:
Saat ini, perkembangan startup di Indonesia telah berkembang sangat pesat. Menurut artikel dari Kementrian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia menyatakan bahwa telah terdapat lebih dari 2000 startup yang telah beroperasi di Indonesia.
Startup saat ini telah menjadi mesin pertumbuhan ekonomi bagi negara. Usaha rintisan ini telah mampu membuka ribuan peluang kerja dan membantu mengurangi angka pengangguran di Indonesia.
Hingga saat ini, Indonesia telah memiliki 6 perusahaan dengan level unicorn antara lain adalah Gojek, Traveloka, Tokopedia, Bukalapak, OVO, dan JD.id. Bahkan Gojek telah menjadi decacorn dengan nilai valuiasi melebihi 10 miliar dolar amerika.
Penulis: Achmad Faridul Himam
