Selamat Datang di Indiekraf Media - Kunjungi Juga Studio Kami untuk Berkolaborasi lebih Keren :)

Menuju Indiekraf Studio
InsightMbois Media

Mitos vs Fakta Hampers: Tradisi Berbagi di Hari Raya

Indiekraf.com – Hampers menjadi tradisi unik untuk berbagi ketika hari raya. Mendekati hari raya Idul Fitri, biasanya masyarakat akan membagikan hampers kepada sanak saudara dan teman maupun kolega. Fenomena yang kian marak ini memunculkan mitos dan fakta menarik seputar hampers.

Mitos 1: Hampers merupakan sebuah agenda wajib

Fakta 1: Kebiasaan memberi memang baik untuk dilestarikan, tujuannya supaya menjaga diri dengan terbiasa bersikap baik dan bisa terus menjaga silaturahmi. Tetapi, tradisi memberikan hampers bukanlah sebuah kewajiban karena kegiatan memberi tidak harus selalu dengan memberi barang. Di bulan suci dan hari kemenangan seperti ini, alangkah baiknya jika mengedepankan momen dan makna berbagi kebersamaan serta merayakan momen hari yang fitri.

Mitos 2: Isi hampers harus barang branded dan mahal

Fakta 2: Isi hampers tidak harus selalu barang yang bermerek dan mahal. Opsi berbagi rezeki bisa disesuaikan dengan budget. Hampers sederhana seperti paket kue kering atau buah hingga alat makan favorit penerima hampers, bisa jadi pilihan yang baik dan bernilai sebagai hampers. Makna dari berbagi hampers adalah ketulusan memberi dan berbagi nilai sentimen dari pemberi untuk penerima, maka tidak perlu memaksa diri untuk memberikan barang mahal dan bermerek.

Mitos 3: Bungkus hampers harus elegan, mewah, dan meriah

Fakta 3: Kreativitas bisa diasah dan diuji ketika hendak memberikan hampers kepada keluarga, teman, atau kolega. Menggunakan bahan-bahan sederhana, seperti kotak kertas dan pita, bisa dikreasikan sedemikian rupa untuk membungkus dan menghias hampers supaya tampilan hampers lebih cantik.

Tradisi memberi hampers kepada orang lain bisa menjadi bentuk bersyukur dan sarana untuk menebar kebaikan dan ketulusan hati dalam memberi di bulan suci Ramadhan dan momen Idul Fitri.

Hampers tidak harus berupa barang mahal atau bermerek, bisa upayakan untuk mendukung Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang menjual dan menawarkan jasa terkait hampers agar perekonomian negeri semakin tumbuh dan berkembang.

Ilustrasi berbagi hampers AI generated

Berbagi hampers di hari raya bukan hanya tentang tradisi memberi dan menerima hadiah, tetapi juga sebagai momen mempererat tali silaturahmi dan berbagi momen spesial Idul Fitri. Pilihan jasa, barang, dan layanan yang disediakan UMKM sekitar juga dapat membantu saat kita ingin berbagi tetapi tidak punya banyak waktu luang untuk membuat hampers. Mari gunakan jasa UMKM sekitar untuk mendukung dan memperkuat perekonomian dan menebar kebahagiaan bersama.

Baca Juga:

Kembangkan Pangan Lokal Sorgum di Kupang, Ini Kisah Perjuangan Para ‘Awardee’
Kunjungi MCC, Gubernur Jawa Timur Apresiasi Pelaku Ekonomi Kreatif di Kota Malang
3 Alasan Kenapa Bisnis Kamu Harus Beriklan di YouTube

Show More

Related Articles